Perawat ini Datang Karena ada Yang Memencet Bel dari Kamar Pasien, tapi Apa yang Ditemuinya Sungguh Mengeherankan

Pagi ini benar-benar sibuk dan melelahkan. Ada beberapa pasien gawat yang harus rawat di ICU. Belum lama setelah memindahkan pasien ke ICU, tiba- tiba ada yang gawat lagi. Mendadak apnoe, alhasil code blue. Duh, siapa yang hari ini belum mandi sih? Kok bisa sesibuk ini. Kayaknya harus mandi kembang sepulang dinas ini nanti. Kali ini keluarga pasien menolak untuk dirawat di ICU. Berbagai penjelasan beserta segala resikonya sudah dijelaskan dan pihak keluarga pun mengerti.

Jadilah kami melakukan RJP 5 siklus yang berujung pada penolakan keluarga pasien karena sudah tidak tahan lagi melihat penderitaan si pasien. Apa boleh buat, pasien pun tidak dapat diselamatkan. Diiringi tangisan keluarganya yang sudah pasrah dan ikhlas, kami pun memandikan jenazahnya dan membawanya ke ruang jenazah. Kamar pasien ini pun dikosongkan dan disterilkan beberapa jam karena kondisi penyakit pasien.

Tidak berapa lama setelah itu, seorang dokter datang untuk visite. Aku pun segera mendampinginya. Saat sedang mendampinginya menulis status, tiba- tiba ada bel dari kamar pasien. Aku pun segera menghampiri bel tersebut untuk menjawabnya. Tapi kemudian aku terpaku. Bel itu berasal dari kamar pasien yang baru saja meninggal. Aku pun mematikannya dan menganggap haya korslet. Baru saja berbalik badan, bel itu bunyi lagi. Hingga beberapa kali. Dokter yang sedang sibuk menulis status pasien pun heran melihatku bolak balik mematikannya. Dan saat berbunyi lagi, dia melihat ke arah kamar kosong itu. Dengan wajah bertanya dia pun menunjuk ke sana. Aku pun mengangguk membenarkan maksud dokter itu bahwa baru saja ada yang meninggal di kamar tersebut yang dibalas dengan senyuman dan gelengan heran dari dokter tersebut.

Baca juga:

 

“Lho? Kamar ini daritadi nge-bel terus. Ini kan kamar yang pasiennya baru saja meninggal.” Celetuk salah seorang pengunjung.
“Eh, iya ya? Hiii.. ngeri ya..” sahut yang lain.
“Masa iya sih? Mungkin arwahnya masih di dalam kamar itu.” kata salah seorang pasien.

 Tiba-tiba saja suasana menjadi ramai meskipun bukan jam kunjungan

Tiba-tiba saja suasana menjadi ramai meskipun bukan jam kunjungan

Obrolan mereka membuat banyak orang berkumpul, termasuk pasien dari kamar lain. Mereka penasaran. Apalagi bel itu masih berbunyi beberapa kali sebelum akhirnya benar- benar berhenti. Seorang security yang sedang berjaga di situ segera menenangkan mereka dengan berkata bahwa belnya hanya kebetulan korslet dan akan segera diperbaiki.

Aku tidak mengerti. Kenapa banyak orang tiba-tiba berkumpul di sini. Padahal ini bukan jam kunjung pasien.

Kamu suka menulis? Pingin tulisanmu dibaca banyak orang dan mendapat banyak masukan dari kami agar makin berkualitas? Kamu bisa daftar jadi anggota BacaSajalah dengan klik link ini! Jangan lupa cek inbox/ spam box kamu dalam waktu 5 menit setelah kamu melakukan pendaftaran!

Baca juga:

Latest articles

Related articles

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!